Salah satu cara untuk meredakan gusi yang bengkak adalah berkumur menggunakan air garam. Kumur air garam untuk gusi bengkak memang menjadi hal yang jamak dilakukan. Harus diketahui, sakit gigi dan gusi dapat menyerang siapa saja serta terjadi kapan saja.

Gejala yang muncul juga sangat menyakitkan bahkan begitu menganggu. Ketika gusi membengkak, pertolongan pertama yang sering dilakukan adalah menggunakan air garam.

Kenapa Gusi Dapat Bengkak?

Gusi yang bengkak adalah masalah kesehatan yang bisa dikatakan cukup umum. Untuk sebagian kasus, gusi yang bengkak dapat menutupi gigi hingga keseluruhan. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab gusi membengkak, seperti:

  1. Plank yang menumpuk pada gigi karena enggan menggosok gigi
  2. Kebiasaan merokok
  3. Kehamilan
  4. Infeksi jamur, virus serta bakteri yang menjadi penyebab peradangan gusi
  5. Kekurangan vitamin C
  6. Menggunakan obat-obatan

Gusi yang membengkak juga bisa dipicu karena gusi yang sensitive pada pasta gigi serta obat kumur. Bahkan, pemasangan gigi palsu serta perlengkapan gigi yang tidak tepat juga bisa menjadi akar penyebabnya.

Cara Kumur Air Garam untuk Gusi Bengkak

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, berkumur dengan menggunakan air garam dapat meredakan gusi yang membengkak. Cara berkumur menggunakan air garam sebenarnya mudah. Kamu hanya perlu melarutkan 1 sendok teh garam ke dalam air hangat.

Kemudian, gunakan campuran air garam tersebut untuk berkumur selama kurang lebih 30 detik. Bila terlalu asin, kamu dapat membilasnya dengan air biasa.

Alasan Kumur Air Garam untuk Gusi Bengkak

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, air garam dari dulu terkenal berkhasiat mengurangi nyeri yang disebabkan oleh masalah gigi dan mulut. Lantas, mengapa air garam dapat meredakan sakit gigi serta gusi bengkak? Hal tersebut disebabkan karena air garam mengubah lingkungan serta kondisi mulut menjadi kering.

Ketika mulut lebih kering, mulut menjadi tidak kondusif sebagai tempat pertumbuhan bakteri yang menjadi akar penyebab masalah mulut dan gigi. Selain itu, berkumur dengan menggunakan air garam juga sering direkomendasikan agar dapat mengurangi peradangan sesudah melakukan cabut gigi.

Namun, lebih baik air garam tidak dipergunakan dalam waktu yang lama karena bisa merusak enamel gigi. Memangm, berkumur dengan menggunakan air garam bisa membantu mengatasi masalah gusi dan mulut, namun bila dilakukan hingga jangka panjang, dapat merusak gigi.

Lantas, benarkah air garam akan menyingkirkan bakteri yang menjadi penyabab sakit gigi pada mulut? Jawabannya, benar. Garam alami dapat membantu menurunakn pertumbuhan bakteri pada gusi, selain itu air garam bisa menyerap molekul air yang diperlukan bakteri untuk berkembang dan hidup.

Jika tidak ada air yang cukup, bakteri tidak bisa tumbuh serta merusak gigi dan gusi. Selain itu sifat basa yang dimiliki air garam juga memiliki peran penting untuk menghilangkan bakteri dalam mulut karena seluruh bakteri lebih memilih lingkungan yang asam agar bisa hidup.

Agar dapat mencegah masalah gigi bengkak, pastikan membiasakan diri untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang, utamanya makanan yang memiliki kandungan kalsium serta vitamin C, selain itu kamu juga harus memperbanyak minum air putih serta menghindari mengkonsumsi makanan yang terlalu dingin dan panas.

Gusi memiliki peran yang begitu penting, kumur air garam untuk gusi bengkak memang bisa menjadi pilihan, namun jika bengkak pada gusi tidak kunjung reda, lebih baik segera periksakan diri ke dokter.